Tuesday, January 30, 2018

Felix siauw

Apa Yang Allah Pinta

Manusia bisa berkata apapun  tentangmu, tapi Tuhanmu lebih tahu dirimu dibanding semua. Bila engkau dengarkan mereka, tak akan ada habisnya, cukupkan hanya Allah

Sebab manusia bebas berlisan dan akan ada pertanggungan, tapi menaati Allah itu kebebasan walau di dunia ada perjuangan. Tapi susah dan sulit itu akan ada akhirnya

Manusia bisa berubah penilaiannya, Allah itu tetap hukumnya, maka jangan sampai kita melakukan sesuatu karena manusia, kita pun akan berubah bila manusia berubah

Cukup kita meyakini bahwa Al-Qur'an dan As-Sunnah itu panduan, dan sedari dulu kebenaran itu tidak akan bisa diterima oleh mereka yang senang kemaksiatan

Jadi bila para pemaksiat membenci dirimu, tak apa, itu tanda bahwa apa yang engkau pegang benar. Jangan balas membenci mereka, karena itu menjadikanmu tak ada bedanya

Bila kaum Nabi Luth sekarang berkoalisi dengan peniru Fir'aun, pembebek kafir Quraisy, dan akrab sekalian dengan munafik, Yahudi, dan Nasrani, itu sudah alaminya

Bila mereka menentang dirimu, menyusahkan hatimu, juga menghalang dakwahmu. Sungguh tokoh-tokoh itu tak jauh beda dengan apa yang ada di zaman para Nabi

Bukankah indah perjuangan itu ada pada kuatnya penentangan? Dan nikmatnya dakwah itu muncul pada saat kita mampu merasa walau sedikit saja yang dirasakan Nabi?

Lelah tak apa asal lillah, penat tak mengapa asal dalam taat, sebab itulah bahagia versi kita, yang tak bisa direbut sesiapa. Bahagia saat mampu sesuai dengan apa yang Allah pinta

No comments:

Post a Comment